SudutMakassar.id, MAKASSAR – Wakil Wali Kota Makassar, Hj. Aliyah Mustika Ilham, menghadiri acara penutupan Musyawarah Nasional (Munas) VI Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT) Indonesia yang digelar di Hotel Claro Makassar, Sabtu (26/7/2025).
Acara ini secara resmi ditutup oleh Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia, Prof. Dr. Yassierli, yang menyampaikan apresiasi tinggi atas dedikasi JSIT Indonesia dalam membangun ekosistem pendidikan Islam yang modern, inklusif, dan berdaya saing tinggi.
Dalam sambutannya, Prof. Yassierli menegaskan bahwa kolaborasi antara pemerintah dan lembaga pendidikan seperti JSIT menjadi kunci dalam mencetak sumber daya manusia (SDM) unggul yang mampu bersaing secara global.
“Keindahan yang ditampilkan hari ini mencerminkan profesionalitas yang luar biasa. Termasuk semangat peserta yang mengenakan busana daerah sebagai bentuk cinta budaya,” tuturnya.
Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, turut menyampaikan apresiasi dan rasa bangga atas suksesnya Munas VI JSIT Indonesia di Kota Makassar.
Ia menyebut momentum ini sebagai tonggak penting dalam penguatan peran strategis lembaga pendidikan Islam, terutama dalam membentuk karakter generasi penerus bangsa.
“Makassar menyambut baik inisiatif JSIT Indonesia dan memberi dukungan penuh terhadap pendidikan progresif dan inklusif. Semoga kolaborasi ini terus berlanjut dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045,” ujar Aliyah.
Ia menegaskan, Pemerintah Kota Makassar senantiasa membuka ruang kemitraan dengan lembaga pendidikan Islam dalam rangka memperkuat nilai-nilai karakter, akhlak, dan wawasan kebangsaan di kalangan pelajar.
Kehadiran Aliyah Mustika Ilham dalam forum nasional ini menjadi bukti nyata komitmen Pemkot Makassar terhadap penguatan sistem pendidikan Islam yang berkualitas dan relevan dengan tantangan zaman.
Penutupan Munas JSIT VI 2025 ini juga menjadi simbol penguatan jejaring pendidikan nasional, sekaligus ruang bertukar gagasan antarpendidik untuk menghadirkan inovasi pendidikan Islam yang adaptif dan berkarakter.
