Deskripsi gambar

TP PKK Makassar Perkuat Sinergi Lintas Sektor untuk Kota Ramah Keluarga

Dukung bank sampah, edukasi produk kesehatan, hingga perlindungan anak dari cyber bullying, TP PKK Makassar gandeng berbagai mitra demi keluarga yang sehat dan berdaya

SudutMakassar.id, MAKASSAR – TP PKK Kota Makassar terus memperkuat kolaborasi lintas sektor untuk mewujudkan Makassar sebagai kota ramah keluarga, sehat, dan berdaya. Melinda Aksa memimpin TP PKK Kota Makassar untuk aktif menjalin sinergi dengan berbagai pihak yang memiliki visi serupa, terutama dalam memberdayakan masyarakat dan melindungi generasi muda.

Ketua TP PKK Kota Makassar, Melinda Aksa, menegaskan bahwa kolaborasi menjadi kunci memperluas jangkauan program PKK ke berbagai lapisan masyarakat.

“Kami membuka ruang sinergi seluas-luasnya bagi siapa pun yang memiliki tujuan serupa—memberdayakan masyarakat, menjaga lingkungan, dan melindungi generasi muda,” ujar Melinda.

Melinda mencontohkan kemitraan dengan Yayasan Dalam Negeri dalam mendukung gerakan bank sampah berbasis ekonomi sirkular. Program ini tidak hanya menyasar aspek kebersihan, tetapi juga memberikan edukasi lingkungan dan peluang ekonomi bagi warga.

“Bank sampah bukan sekadar membuang sampah pada tempatnya. Program ini mengajarkan warga tentang pengelolaan limbah yang berdampak langsung pada ekonomi keluarga,” jelasnya.

Fokus pada Edukasi Kesehatan dan Perlindungan Anak

TP PKK juga menangani isu kesehatan keluarga. Dalam audiensi bersama Mom’s BP, Melinda dan jajarannya membahas peluang edukasi tentang produk kesehatan keluarga. Kader PKK akan menjalankan edukasi ini sebagai agen perubahan di lingkungan masing-masing.

“Kader PKK memiliki posisi strategis di tengah masyarakat. Bila dibekali dengan pengetahuan yang benar, mereka bisa menjadi ujung tombak dalam menyebarkan edukasi kesehatan di tingkat rumah tangga,” ujar Melinda.

Di sisi lain, TP PKK juga memberi perhatian pada kegiatan sosial. Salah satunya melalui program khitanan massal yang digelar Muslimat NU dan mendapat dukungan penuh sebagai bentuk kepedulian terhadap keluarga prasejahtera.

Tak kalah penting, TP PKK turut merespons tantangan dunia digital. Melalui diskusi dengan produser film bertema cyber bullying, organisasi ini mendukung langkah preventif untuk melindungi anak-anak dari bahaya ruang digital sekaligus mendukung industri film lokal.

“Peran ibu dalam literasi digital sangat penting. Kami ingin kader PKK menjadi pelindung pertama bagi anak-anak dari dampak negatif dunia daring,” tegasnya.

Makassar Kota Berdaya, Dimulai dari Rumah Tangga

Melinda menegaskan bahwa keberhasilan program PKK tidak cukup hanya mengandalkan kerja internal. Kolaborasi dengan berbagai pihak menjadi strategi efektif untuk menjangkau lebih banyak keluarga dan membentuk ekosistem sosial yang sehat dan berkelanjutan.

“Sinergi inilah yang memperkuat langkah kami. Kami ingin Makassar menjadi kota yang ramah keluarga, masyarakatnya sehat, lingkungannya terjaga, dan warganya berdaya,” pungkasnya.

TP PKK Kota Makassar berkomitmen untuk terus memperluas peran sebagai penggerak perubahan sosial, mulai dari lingkup rumah tangga hingga komunitas yang lebih luas.

Deskripsi gambar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Deskripsi gambar