SudutMakassar.id, MAKASSAR — Musyawarah Kota (Muskot) Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (PELTI) Kota Makassar Tahun 2025 resmi digelar di Mahoni Room, Hotel Royal Bay, Jalan Sultan Hasanuddin, Makassar, pada Minggu, 14 Desember 2025. Kegiatan ini menjadi forum tertinggi organisasi PELTI di tingkat kota sebagai wadah evaluasi, konsolidasi, serta regenerasi kepengurusan.
Salah satu agenda utama Musyawarah Kota PELTI Kota Makassar 2025 adalah pemilihan Ketua PELTI Kota Makassar periode 2025–2029. Proses musyawarah berlangsung demokratis dan diharapkan mampu melahirkan kepemimpinan yang membawa organisasi serta prestasi tenis Kota Makassar semakin maju dan berkelanjutan.
Acara pembukaan musyawarah dihadiri oleh Ketua Bidang Organisasi PELTI Sulawesi Selatan dr. Nur Syamsi, Wakil Ketua II KONI Kota Makassar Azhar Fachri, SH, MH, Wakil Sekretaris KONI Kota Makassar Queensyah Azzahrah, Ketua Bidang Organisasi KONI Kota Makassar Andi Mallombassi Hamka, SS, M.Si, Ketua Panitia Musyawarah DR. Yusnadi, M.Pd, serta perwakilan pengurus klub tenis yang berada di bawah naungan PELTI Kota Makassar.
Ketua Panitia Musyawarah, DR. Yusnadi, M.Pd, dalam laporannya menyampaikan bahwa Musyawarah Kota PELTI Kota Makassar diikuti oleh 20 klub tenis. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian penting dari proses regenerasi kepengurusan organisasi.
“Musyawarah ini kami laksanakan untuk memastikan keberlanjutan organisasi melalui regenerasi yang sehat. Kami berharap keputusan yang dihasilkan benar-benar membawa PELTI Kota Makassar ke arah yang lebih baik,” ujar Yusnadi.
Ia juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada PELTI Sulawesi Selatan serta KONI Kota Makassar atas dukungan penuh sehingga musyawarah dapat terlaksana dengan lancar.
Sementara itu, Ketua Bidang Organisasi PELTI Sulawesi Selatan dr. Nur Syamsi, yang mewakili Ketua Umum PELTI Sulsel, menekankan pentingnya Musyawarah Kota sebagai momentum evaluasi dan konsolidasi organisasi.
“Selain memilih ketua yang baru, PELTI Kota Makassar harus fokus pada tiga pilar utama, yakni pembinaan usia dini, peningkatan prestasi atlet, serta tata kelola organisasi yang modern, transparan, dan akuntabel,” tegasnya.
Ia berharap kepengurusan terpilih mampu membawa PELTI Kota Makassar semakin berprestasi di tingkat regional maupun nasional.
Mewakili Ketua Umum KONI Kota Makassar, Wakil Ketua II KONI Kota Makassar Azhar Fachri, SH, MH, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya Musyawarah Kota PELTI Kota Makassar.
“KONI Kota Makassar senantiasa mendukung pembinaan atlet dan penguatan organisasi cabang olahraga. Kami berharap kepengurusan PELTI Kota Makassar yang baru dapat terus bersinergi dengan KONI untuk meningkatkan prestasi tenis,” ungkap Azhar Fachri.
Ia kemudian secara resmi membuka Musyawarah Kota PELTI Kota Makassar Tahun 2025.
Setelah pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan tahapan sidang Musyawarah Kota sesuai agenda yang telah ditetapkan.
Dalam proses tersebut, seluruh peserta musyawarah secara aklamasi menyatakan dukungan kepada Ir. Raymon Arfandy untuk memimpin PELTI Kota Makassar periode 2025–2029. Pimpinan sidang kemudian menetapkan Ir. Raymon Arfandy sebagai Ketua Terpilih PELTI Kota Makassar.
Penetapan tersebut disambut tepuk tangan meriah dari seluruh peserta musyawarah. Ir. Raymon Arfandy, yang dikenal sebagai pengusaha properti dan Pengurus Pusat Perhimpunan Real Estate Indonesia (REI), menyatakan kesiapannya mengemban amanah tersebut.
“Saya mengucapkan terima kasih atas kepercayaan seluruh klub tenis yang telah memberikan amanah kepada saya. Ini adalah tanggung jawab besar yang akan saya jalankan dengan komitmen penuh,” ujar Raymon Arfandy.
Ia menegaskan bahwa bersama kepengurusan baru, PELTI Kota Makassar akan segera menyusun program kerja yang terarah, melakukan pembinaan atlet secara intensif, serta meningkatkan prestasi tenis Kota Makassar.
“Sinergi dengan KONI Kota Makassar dan seluruh pemangku kepentingan akan menjadi kunci utama dalam memajukan prestasi tenis. Saya memohon doa dan dukungan dari semua pihak agar PELTI Kota Makassar semakin maju,” tutupnya.
