SudutMakassar.id, MAKASSAR — Pemerintah Kota Makassar melalui Dinas Kebudayaan Kota Makassar terus memperkuat promosi seni dan budaya daerah di tingkat nasional.
Senin, 13 Oktober 2025, Kepala Dinas Kebudayaan Kota Makassar, Andi Pattiware, melaksanakan audiensi bersama Ketua TP PKK Kota Makassar, Melinda Aksa, di kediaman resmi Wali Kota Makassar.
Audiensi tersebut membahas pelaksanaan kegiatan Misi Budaya Kota Makassar di Kota Surabaya, yang turut dihadiri oleh perwakilan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Makassar dan tim pelaksana teknis kegiatan.
Pertemuan ini menjadi langkah awal untuk menyatukan sinergi antara unsur budaya, kerajinan daerah, dan peran aktif PKK dalam memperkuat citra budaya Kota Makassar di tingkat nasional.
Kepala Dinas Kebudayaan Makassar, Andi Pattiware, menjelaskan bahwa misi budaya kali ini bukan hanya menjadi ajang penampilan kesenian, tetapi juga wadah memperkenalkan identitas dan produk unggulan masyarakat Makassar.
“Kami ingin memastikan misi budaya ini tidak hanya menampilkan seni dan tarian tradisional, tetapi juga membawa nilai-nilai budaya yang hidup di masyarakat Makassar, termasuk peran ibu-ibu PKK dan pengrajin lokal. Kolaborasi ini penting untuk menunjukkan Makassar sebagai kota berbudaya dan berdaya saing nasional,” ujar Andi Pattiware.
Sementara itu, Ketua TP PKK Kota Makassar, Melinda Aksa, menyampaikan dukungannya terhadap langkah Dinas Kebudayaan dalam memperkuat peran perempuan melalui kegiatan kebudayaan dan ekonomi kreatif.
“PKK siap mendukung penuh kegiatan ini. Melalui misi budaya, kita bisa menunjukkan bahwa perempuan Makassar tidak hanya berperan dalam keluarga, tetapi juga sebagai pelestari budaya dan penggerak ekonomi kreatif,” ungkap Melinda Aksa.
Ia menambahkan bahwa kehadiran PKK dan Dekranasda akan memperkaya misi budaya melalui pameran produk khas daerah, karya kerajinan tangan, serta kuliner tradisional Makassar.
“Kami ingin membawa semangat Makassar yang kreatif dan berbudaya. Ini juga menjadi momentum untuk memperkenalkan potensi UMKM dan pengrajin lokal di kancah nasional,” tambahnya.
Kegiatan Misi Budaya Kota Makassar di Surabaya dijadwalkan berlangsung pada akhir Oktober 2025 dengan melibatkan berbagai sanggar seni, komunitas budaya, pelaku ekonomi kreatif, serta unsur PKK dan Dekranasda Kota Makassar.
Dengan semangat kolaborasi ini, Pemerintah Kota Makassar berharap misi budaya dapat memperkuat citra positif daerah, memperluas jaringan kerja sama antar kota, serta membuka peluang promosi pariwisata dan industri kreatif berbasis budaya lokal.