SudutMakassar.id, MAKASSAR — Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, menegaskan pentingnya peningkatan literasi dan edukasi keuangan bagi aparatur pemerintah serta masyarakat umum untuk membangun tata kelola keuangan yang cerdas dan berdaya guna.
Hal ini disampaikan saat menerima audiensi dari Sulawesi Mandiri PT. Bank Perekonomian Rakyat (BPR) di Ruang Wakil Wali Kota, Kantor Wali Kota Makassar, Selasa (7/10/2025).
Pertemuan tersebut membahas rencana sosialisasi literasi dan edukasi keuangan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Makassar, serta penjajakan kerja sama sinergi antara Pemkot dan Sulawesi Mandiri BPR. Dalam kesempatan itu, pihak BPR juga menyampaikan komitmen untuk menyalurkan bantuan dana Corporate Social Responsibility (CSR) kepada masyarakat.
Aliyah Mustika Ilham menyambut positif inisiatif tersebut dan menegaskan bahwa Pemerintah Kota Makassar terbuka terhadap kolaborasi yang mampu meningkatkan kapasitas sumber daya manusia, khususnya di bidang pengelolaan keuangan.
“Kami dari Pemerintah Kota Makassar menyambut baik langkah Sulawesi Mandiri BPR dalam mendorong peningkatan literasi dan edukasi keuangan bagi ASN. Literasi keuangan bukan hanya penting bagi aparatur, tetapi juga bagi masyarakat luas agar lebih mandiri dan bijak dalam mengelola keuangan,” ujar Aliyah Mustika Ilham.
Lebih lanjut, ia mendorong agar program sosialisasi tersebut tidak hanya menyasar ASN, tetapi juga 153 lurah yang baru saja dilantik dan tengah mengikuti pelatihan kepemimpinan.
“Saya menyarankan agar kegiatan literasi ini diberikan pula kepada seluruh lurah, karena saat ini mereka sedang menjalani pelatihan kepemimpinan yang puncaknya akan digelar di Malino. Ini momentum yang tepat untuk memperkuat pemahaman keuangan para pemimpin di tingkat kelurahan,” tambahnya.
Selain itu, Aliyah menegaskan pentingnya agar penyaluran CSR dilakukan secara merata dan menyentuh masyarakat akar rumput, sehingga manfaatnya dapat dirasakan secara langsung.
“Kami berharap agar bantuan CSR dapat disalurkan secara merata ke seluruh kelurahan, supaya masyarakat bisa merasakan langsung dampak positifnya,” tutupnya.
Audiensi ini dihadiri oleh Kepala BPKAD Muh. Dakhlan, Kabid Mutasi BKPSDM Darus Moeslim, Kabag Kerjasama Andi Zulfitra Dianta, Analis Kebijakan Ahli Muda Muhammad Hamzah, dan Kabag Umum Firnandar Sabara.
Sementara dari pihak Sulawesi Mandiri BPR, hadir Direktur Utama Sepry Marenden, Direktur Kepatuhan Ferdinan Chandra Rante Rukka, Kepala Satuan Kerja Kepatuhan dan Manajemen Risiko Hikmah Sruni Arifin, Legal dan Remedial Muh. Rosyidi Iqbal Said, serta Account Officer Cabang Makassar Anugrah Febriady.
Melalui kolaborasi ini, Pemerintah Kota Makassar dan Sulawesi Mandiri BPR diharapkan mampu memperkuat ekosistem edukasi keuangan inklusif, mendukung peningkatan kesejahteraan ASN, serta mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat secara berkelanjutan.
