SudutMakassar.id, MAKASSAR – Seruan #JagaMakassarTa kembali bergema di Kota Daeng. Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, bersama jajaran Forkopimda, menekankan pentingnya menjaga keamanan dan kedamaian kota melalui kebersamaan seluruh warga.
Gerakan ini bukan sekadar slogan, melainkan ajakan nyata agar Makassar tetap damai pascainsiden demonstrasi anarkis yang merugikan masyarakat pada 29 Agustus lalu.
“#JagaMakassarTa, #JagaMakassarTa, #JagaMakassarTa,” seru Munafri saat deklarasi damai Forkopimda bersama organisasi kepemudaan (OKP) di Warkop SIJA, Jalan Sawerigading, Minggu (31/8/2025) malam.
Ajakan Munafri: Jaga Kota, Tolak Anarkisme
Menurut Munafri, Makassar bukan sekadar tempat tinggal, melainkan rumah besar bagi jutaan orang yang mencari nafkah, membesarkan keluarga, dan menaruh harapan masa depan.
Ia menegaskan bahwa keamanan kota bukan hanya tugas aparat, tetapi juga tanggung jawab semua warga.
“Menjaga Makassar berarti menjaga saudara, tetangga, sahabat, dan anak cucu kita sendiri,” tegasnya.
Munafri mengajak masyarakat untuk aktif memasang spanduk bertagar #JagaMakassarTa di berbagai sudut kota serta memanfaatkan media sosial untuk menyebarkan semangat damai.
“Mulai malam ini, teman-teman bisa selfie atau berfoto, lalu bagikan di media sosial dengan narasi yang sama. Mari kita jaga keamanan dan ketertiban dalam menyampaikan pendapat,” ujarnya.
Gerakan Simbol Kebersamaan
Gerakan #JagaMakassarTa disebut menjadi simbol persatuan warga dalam menolak anarkisme, vandalisme, penjarahan, dan segala bentuk tindakan destruktif.
“Tagar ini bukan hanya slogan, tapi wujud nyata cinta kita pada Makassar. Kota ini harus tetap aman dan damai, menjadi rumah yang membanggakan bagi semua warganya,” kata Munafri.
Forkopimda dan OKP Dukung Deklarasi Damai
Deklarasi damai dihadiri sejumlah pejabat dan tokoh masyarakat, di antaranya:
Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Arya Perdana
Dandim 1408/Makassar Kolonel Inf Franki Susanto
Kepala Kejaksaan Negeri Makassar Nauli Rahim Siregar
Ketua DPRD Makassar Supratman
Perwakilan KNPI, Cipayung, ormas kekaryaan, organisasi kemahasiswaan, dan ormas keagamaan
Munafri menegaskan, keberhasilan menjaga kedamaian hanya bisa terwujud jika semua elemen bersatu.
“Supaya semua orang melihat bahwa kita benar-benar ingin menjaga tanah tercinta kita, Makassar,” pungkasnya.
