SudutMakassar.id, MAKASSAR – Pemerintah Kota Makassar terus mengintensifkan pembenahan, penataan, serta penertiban kawasan sungai dan kanal demi menjaga kebersihan lingkungan kota.
Langkah ini dibahas dalam rapat teknis antara Pemkot Makassar bersama Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Jeneberang yang berlangsung di Balai Kota Makassar, Kamis (21/8/2025).
Pentingnya Koordinasi Lintas Instansi
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menegaskan bahwa koordinasi lintas instansi sangat penting agar penanganan wilayah sungai dan kanal bisa berjalan optimal. Pasalnya, ada beberapa titik yang kewenangannya berada di bawah balai, bukan pemerintah kota.
“Pertemuan ini kami gunakan untuk menyampaikan harapan agar kita bisa bergerak bersama,” ujar Munafri.
Sinergi Jaga Kelestarian Lingkungan
Rapat teknis ini diharapkan menjadi langkah awal memperkuat sinergi antara Pemkot Makassar, BBWS Jeneberang, dan instansi lain dalam menjaga kelestarian lingkungan, khususnya di kawasan sungai dan kanal.
Tujuannya adalah menyamakan perspektif, mengingat terdapat wilayah yang tidak bisa diintervensi langsung oleh pemerintah kota karena merupakan kewenangan balai.
“Jadi dibutuhkan koordinasi,” tegas Ketua DPD II Golkar Kota Makassar itu.
Perlu MoU untuk Perkuat Kolaborasi
Munafri menambahkan, kolaborasi harus diperkuat melalui payung hukum berupa nota kesepahaman (MoU) atau regulasi bersama. Hal ini akan memudahkan pemerintah melakukan intervensi, terutama dalam pelayanan kebersihan wilayah yang selama ini sulit dijangkau Pemkot.
Libatkan Instansi Lain Demi Penataan Kota
Lebih lanjut, Munafri juga menyoroti pentingnya kerja sama tidak hanya dengan BBWS, tetapi juga dengan instansi lain seperti Balai Pemeliharaan Jalan.
Menurutnya, kawasan Pertamina dan titik-titik jalan strategis lainnya juga perlu ditangani secara kolaboratif, termasuk dukungan dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan.
“Kita harapkan ada pembagian tugas yang jelas. Jadi bukan hanya balai pemeliharaan sungai, tetapi juga balai jalan,” ungkapnya.
“Semua kita rangkul agar masalah kebersihan dan penataan di sekitar jalan maupun sungai bisa diselesaikan bersama,” pungkas Munafri.