SudutMakassar.id, MAKASSAR – Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, kembali menegaskan komitmen Pemerintah Kota dalam mendorong kemajuan generasi muda. Hal ini ia sampaikan saat menerima audiensi dari Korps HMI-Wati (KOHATI) HMI Cabang Makassar di ruang kerjanya, Balai Kota Makassar, pada Jumat (25/7/2025).
Pertemuan tersebut membahas rencana Festival Pengkaderan Nasional HMI yang dijadwalkan berlangsung pada 27 Juli hingga 6 Agustus 2025. Kegiatan ini akan dihadiri ribuan kader HMI dari berbagai daerah di Indonesia.
Ketua Umum HMI Cabang Makassar, Sarah Agussalim, menyampaikan harapan agar Pemkot Makassar dapat mendukung dan berkolaborasi dalam menyukseskan agenda tersebut.
Menanggapi hal itu, Aliyah Mustika Ilham mengapresiasi semangat kader HMI yang konsisten dalam mengembangkan kapasitas generasi muda. Ia menegaskan bahwa Pemkot Makassar senantiasa mendukung kegiatan-kegiatan positif dan produktif, khususnya yang berfokus pada penguatan karakter, kepemimpinan, serta wawasan kebangsaan.
“Pemerintah Kota Makassar selalu terbuka terhadap inisiatif kepemudaan yang produktif. Festival Pengkaderan ini merupakan ruang strategis dalam membentuk generasi unggul yang berintegritas dan berdaya saing,” ujar Aliyah.
Meski demikian, Aliyah juga menekankan pentingnya akuntabilitas dan efisiensi dalam pelaksanaan program. Ia mengingatkan bahwa dukungan pemerintah harus berjalan melalui mekanisme resmi dan sesuai regulasi yang berlaku.
Dalam audiensi ini, Aliyah turut didampingi oleh Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Makassar, Fathur Rahim, serta Kepala Bagian Umum, Firnandar Sabara. Sementara dari pihak HMI, hadir Ketua Umum KOHATI Cabang Makassar Marwati Sumardi, Ketua Panitia Syafika Naura, dan Sekretaris Panitia Lelanur Pratiwi.
Aliyah menutup pertemuan tersebut dengan penegasan bahwa pemerintah daerah siap menjadi mitra strategis pemuda, selama tetap mengedepankan prinsip profesionalisme, transparansi, dan kolaborasi yang sehat.
“Pemuda adalah mitra strategis dalam pembangunan. Mari kita bergerak bersama, menjaga integritas, dan membangun Makassar yang unggul, inklusif, aman, serta berkelanjutan,” pungkasnya.
















