SudutMakassar.id, MAKASSAR – BKMT Makassar dan PNM Cabang Makassar menggelar Bincang Keluarga yang dihadiri langsung oleh Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham.
Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, hadir dalam Bincang Keluarga yang digelar BKMT Makassar dan PNM Cabang Makassar. Acara ini berlangsung di Swiss-Belhotel Makassar, Jalan Ujung Pandang.
Kegiatan bertema “Penguatan Ikatan Keluarga dalam Mewujudkan Masyarakat Madani Menuju Kemuliaan yang Hakiki” ini diikuti lebih dari 1.000 peserta. Mereka berasal dari pengurus dan anggota BKMT di seluruh kecamatan Kota Makassar.
Dalam sambutannya, Aliyah Mustika Ilham yang juga menjabat Ketua BKMT Makassar, mengajak peserta untuk memperkuat silaturahmi dan kolaborasi lintas sektor. Ia mendorong anggota BKMT agar memanfaatkan akses permodalan dari PNM, yang telah membantu lebih dari 70.000 pelaku UMKM.
“Melalui sinergi BKMT dan PNM, kita bisa membuka lebih banyak peluang ekonomi bagi keluarga. Ini langkah nyata menuju masyarakat inklusif dan mandiri,” tegas Aliyah.
Selama satu dekade, Aliyah Mustika Ilham memimpin BKMT dengan fokus pada pemberdayaan perempuan dan keluarga. Pengalamannya di DPR RI Komisi IX turut memperkuat perjuangannya dalam bidang kesehatan, kesejahteraan, dan ekonomi rakyat.
Acara ini juga menghadirkan Aisah Dahlan, narasumber nasional di bidang ketahanan keluarga dan penguatan karakter. Dalam paparannya, ia mengingatkan pentingnya menjaga keharmonisan rumah tangga sebagai dasar masyarakat yang sehat secara spiritual, sosial, dan mental.
Aisah juga mengapresiasi upaya BKMT dan Pemerintah Kota Makassar dalam mengangkat isu-isu keluarga yang relevan dengan tantangan zaman.
Maimun Bakri, Pimpinan PNM Cabang Makassar, memaparkan program pemberdayaan ekonomi yang telah dijalankan PNM sejak 1999. Ia menegaskan komitmen PNM untuk mendampingi pelaku usaha ultra mikro dan mikro, terutama perempuan.
Beberapa pejabat Pemkot Makassar turut hadir, termasuk Kepala Dinas Kesehatan Nursaidah Sirajuddin dan Kepala Dinas PPPA Achi Soleman. Mereka menyatakan dukungan terhadap sinergi antara organisasi keagamaan dan lembaga keuangan demi menciptakan masyarakat berdaya dan berkelanjutan.