Deskripsi gambar

Bangkit Bersama dengan Karya: Makkunrai Institute, SMARTBAR, dan ART VOLTS UNM Inisiasi Gerakan Seni dan Sosial untuk Anak Indonesia

Makkunrai Institute Dorong Anak Prasejahtera Bangkit Lewat Seni dan Budaya Lokal

SudutMakassar.id, MAKASSAR – Dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan Nasional, Makkunrai Institute bekerja sama dengan Sanggar Seni SMARTBAR dan komunitas ART VOLTS UNM untuk menggelar gerakan seni bertajuk “Bangkit Bersama dengan Karya.” Acara ini berlangsung di Gymnasium Sekolah Islam Athirah Bukit Baruga dan menghadirkan momen kebangkitan yang diwujudkan melalui karya, kolaborasi, dan pemberdayaan anak bangsa.

Program Beasiswa Seni untuk Anak Prasejahtera

Melalui program beasiswa seni, Makkunrai Institute memberikan pelatihan tari intensif kepada sebelas anak dari sekolah dasar binaan. Mereka berasal dari latar belakang ekonomi terbatas, namun memiliki potensi besar di bidang seni. Program ini tidak hanya melatih keterampilan, tetapi juga membentuk karakter dan spiritualitas. Selain itu, kurikulum yang digunakan berbasis budaya lokal seperti Pappaseng To Riolo, Lontaraq, dan Kelong-kelong.

Kolaborasi yang Mendorong Aksi Nyata

Untuk mendukung program ini, Makkunrai Institute menggandeng Sanggar Seni SMARTBAR, yang berada di bawah naungan Sekolah Islam Athirah. Selain itu, komunitas seni muda ART VOLTS UNM turut berperan sebagai mentor kreatif dan pendamping teknis. Kolaborasi ini membuktikan bahwa sinergi antar lembaga mampu menciptakan dampak nyata bagi pendidikan dan seni anak-anak Indonesia.

Dukungan Orang Tua dan Peluncuran Buku Edukatif

Acara ini juga mendapat dukungan dari Kepala Sekolah SDN Bangkala 3 dan guru serta orang tua dari SDN Tello Baru 2. Mereka merasa bangga dan terharu melihat penampilan anak-anak di panggung. Bahkan, beberapa orang tua menyatakan kesediaan mereka untuk membantu memasarkan produk hasil pemberdayaan Makkunrai Institute.

Sebagai bagian dari kegiatan, CEO Makkunrai Institute, Nurhikmah, juga meluncurkan bukunya berjudul “Bangga Menjadi Makkunrai”. Buku ini memperkuat nilai-nilai literasi, identitas budaya, dan peran seni dalam membentuk karakter perempuan Bugis-Makassar.

Peluncuran Produk Unggulan Lokal

Untuk mendukung keberlanjutan program seni, Makkunrai Institute juga memperkenalkan produk lokal bernilai budaya tinggi, yaitu:

  • Parfum Makkunrai dengan dua varian: Malebbiq (anggun) dan Masumangeq (segar)
  • Beddak Lotong, lulur tradisional Bugis yang menonjolkan makna perawatan diri dan identitas perempuan

Makkunrai Institute menggunakan seluruh hasil penjualan produk untuk mendanai program kelas seni beasiswa secara berkelanjutan.

Langkah Selanjutnya: Pentas Merdeka

Setelah tampil di Hari Kebangkitan Nasional, kesebelas anak tersebut resmi menerima beasiswa seni dari Makkunrai Institute. Mereka akan mengikuti pembelajaran lanjutan yang mencakup seni, pengembangan kepribadian, public speaking, dan kelas spiritual.

Sebagai puncak dari program pembinaan, anak-anak akan tampil kembali dalam acara Pentas Merdeka pada bulan Agustus 2025, bertepatan dengan peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia.

Seni sebagai Alat Transformasi Sosial

Melalui gerakan ini, Makkunrai Institute menegaskan bahwa seni adalah alat transformatif untuk perubahan sosial. Ketika komunitas, sekolah, dan lembaga bekerja sama, mereka dapat membuka jalan bagi masa depan yang lebih adil dan inklusif bagi anak-anak Indonesia.

“Kami percaya, ketika anak diberi ruang, ia akan tumbuh. Ketika diberi panggung, ia akan bicara. Dan ketika diberi kepercayaan, ia akan memimpin masa depan,” tegas Nurhikmah dalam sambutannya.

Deskripsi gambar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Deskripsi gambar