MAKASSAR – Pemerintah Kota Makassar memperkuat pengelolaan Prasarana, Sarana, dan Utilitas Umum (PSU) di kawasan perumahan. Melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, Pemkot menerima penyerahan PSU dari tujuh pengembang, Senin (19/5/2025), di Perumahan Komplek CV Dewi, Kecamatan Panakkukang.
Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin menerima langsung penyerahan tersebut. Total aset yang diserahkan mencapai 66.954 meter persegi dengan nilai Rp168.759.735.000.
Munafri, yang akrab disapa Appi, menyatakan bahwa langkah ini mempercepat pemerataan fasilitas publik di wilayah perumahan. “Kami hadir untuk menjawab penantian warga selama puluhan tahun,” tegasnya.
Ia juga mengajak masyarakat menjaga utilitas bersama, serta membangun ruang terbuka dan area bermain yang layak di setiap kompleks.
Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, Muhyiddin, menjelaskan bahwa penyerahan ini memastikan keberlanjutan pengelolaan aset milik daerah. Ia mencatat bahwa sejak 2017, Pemkot telah menerima PSU seluas 2.222.060 meter persegi dari pengembang dengan nilai mencapai Rp5,64 triliun.
Dinas melakukan koordinasi dengan Kejaksaan Negeri Makassar, Kantor Pertanahan, dan Tim Monitoring untuk memastikan proses berlangsung transparan. Pihaknya juga memasang spanduk pemberitahuan di tiap lokasi perumahan.
Rincian PSU yang diserahkan:
– PT Dwipa Lestari – Berlian Permai, Bangkala, Manggala (5.386 m², Rp5,55 M)
– PT Nusa Sembada Bangun Indo – Pelangi, Tamalanrea Jaya & Bitowa, Manggala (9.599 m², Rp9,98 M)
– PT Anugerah Aset Utama – Griya Permata Lestari, Paccerakkang, Biringkanaya (15.214 m², Rp40,16 M)
– PT Pajjaiang Indah – Gelora Baddoka Indah, Pai, Biringkanaya (8.819 m², Rp22,11 M)
– PT Pitu Anugrah Pertama – Bukit Nirwana II, Bangkala, Manggala (5.537 m², Rp7,05 M)
– CV Dewi – Panakkukang Indah, Paropo, Panakkukang (22.399 m², Rp83,88 M)
Appi menegaskan bahwa Pemkot terus mendorong pengembang menyerahkan PSU demi pemerataan infrastruktur kota.