Deskripsi gambar

Wakil Wali Kota Makassar Hadiri Kunjungan Kerja Spesifik Komisi IX DPR RI di Asrama Haji Embarkasi Makassar

Aliyah Mustika Dampingi Komisi IX DPR RI Tinjau Kesiapan Layanan Haji di Makassar

SudutMakassar.id, MAKASSAR – Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, mendampingi kunjungan kerja spesifik Komisi IX DPR RI ke Asrama Haji Embarkasi Makassar, Kamis (8/5/2025). Kunjungan ini bertujuan untuk mengawasi kesiapan layanan kesehatan bagi jemaah haji 2025 menjelang musim haji 1446 H/2025 M.

Dalam kunjungan tersebut, hadir beberapa anggota Komisi IX DPR RI, antara lain Ashabul Kahfi dari Fraksi PAN, Indah Kurnia dan Ahmad Safei dari Fraksi PDI-P, serta Nafa Urbach dari Fraksi Nasdem. Mereka tergabung dalam rombongan yang meninjau langsung fasilitas dan pelayanan di asrama haji.

Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Makassar, H. Ali Yafid, menjelaskan secara langsung kesiapan operasional penyelenggaraan ibadah haji. Ia menyampaikan bahwa timnya telah mempersiapkan layanan, pembinaan, serta perlindungan bagi seluruh jemaah.

Jumlah jemaah haji asal Sulawesi Selatan tahun ini mencapai 7.382 orang. Angka tersebut termasuk tambahan kuota dan mutasi antar provinsi. Menariknya, 67% dari jemaah tersebut adalah perempuan, dan sebagian besar berusia antara 51 hingga 60 tahun. Sampai saat ini, 7.983 jemaah telah melunasi biaya haji, dan tingkat pemvisaan telah mencapai 99,95%.

Aliyah Mustika Ilham menyampaikan dukungannya terhadap seluruh proses penyelenggaraan haji, khususnya dalam penyediaan layanan kesehatan.

“Pemerintah Kota Makassar sangat mendukung kelancaran pelaksanaan ibadah haji. Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa seluruh jemaah, terutama yang lanjut usia, mendapatkan layanan kesehatan yang optimal,” ungkap Aliyah.

Selain itu, Embarkasi Makassar juga melayani jemaah dari delapan provinsi dengan total 15.856 jemaah. Semua jemaah diberangkatkan melalui 41 kloter menggunakan pesawat Garuda Indonesia tipe Boeing 777.

Selama berada di asrama, jemaah menerima layanan one stop service. Layanan ini mencakup akomodasi, konsumsi, pemeriksaan kesehatan, serta bimbingan manasik. Hingga 7 Mei 2025, tercatat 4.318 jemaah telah memasuki asrama, dan 10 kloter telah diberangkatkan. Namun, dua jemaah harus menunda keberangkatan karena alasan kesehatan.

Melalui kunjungan ini, Komisi IX DPR RI berharap dapat memperkuat koordinasi antar instansi. Mereka juga mendorong peningkatan kualitas pelayanan ibadah haji di Indonesia.(*)

Deskripsi gambar
Deskripsi gambar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Deskripsi gambar